• Jl. Raya Ragunan No. 29
  • (021) 780 6202
  • [email protected]
Logo Logo
  • Beranda
  • Profil
    • Overview
    • Visi & Misi
    • Struktur Organisasi
    • Tugas & Fungsi
    • Pimpinan
    • Satuan Kerja
    • Sumber Daya Manusia
  • Informasi Publik
    • Portal PPID
    • Standar Layanan
      • Maklumat Layanan
      • Waktu dan Biaya Layanan
    • Prosedur Pelayanan
      • Prosedur Permohonan
      • Prosedur Pengajuan Keberatan dan Penyelesaian Sengketa
    • Regulasi
    • Agenda Kegiatan
    • Informasi Berkala
      • LHKPN
      • LHKASN
      • Rencana Strategis
      • DIPA
      • RKAKL/ POK
      • Laporan Kinerja
      • Capaian Kinerja
      • Laporan Keuangan
      • Laporan Realisasi Anggaran
      • Laporan Tahunan
      • Daftar Aset/BMN
    • Informasi Serta Merta
    • Informasi Setiap Saat
      • Daftar Informasi Publik
      • Standar Operasional Prosedur
      • Daftar Informasi Dikecualikan
      • Kerjasama
  • Publikasi
    • Buku
    • Pedum/ Juknis
    • Infografis
  • Reformasi Birokrasi
    • Manajemen Perubahan
    • Deregulasi Kebijakan
    • Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
    • Penataan dan Penguatan Organisasi
    • Penataan Tata Laksana
    • Penataan Sistem Manajemen SDM
    • Penguatan Akuntabilitas
    • Penguatan Pengawasan
  • Kontak

Berita BRMP

Badan Perakitan dan Modernisasi Pertanian

Thumb
75 dilihat       08 Mei 2025

Mentan Amran Dampingi Wapres Gibran di NTT, Komitmen All Out Majukan Petani

KUPANG — Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming, menegaskan komitmen penuh pemerintah dalam mendukung kemajuan sektor pertanian dan peningkatan kesejahteraan petani. Hal ini disampaikannya saat melakukan kunjungan kerja ke Desa Bautama Utara, Kecamatan Taebenu, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu (7/5/2025), didampingi Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman.

“Dua hari saya di NTT ditemani Pak Menteri Pertanian. Ini bagian dari arahan Bapak Presiden Prabowo yang sangat memprioritaskan ketahanan pangan dan kesejahteraan petani,” ujar Wapres Gibran di hadapan para petani.

Kunjungan ini menjadi momentum penting dalam mempercepat hilirisasi sektor pertanian sebagai pilar utama swasembada pangan. Wapres Gibran turun langsung ke lapangan untuk meninjau kondisi pertanian, mendengarkan aspirasi petani, serta menyerahkan bantuan pertanian.

“Hari ini ada bantuan dari Pak Menteri. Kita ingin produksi pangan terus meningkat. Karena itu, pemerintah terus membuka ruang bagi petani untuk menyampaikan masukan dan evaluasi,” tambahnya.

Dalam dialog bersama petani, Wapres menyampaikan bahwa sebagian besar kebutuhan pokok pertanian seperti pupuk, benih, dan harga gabah sudah relatif aman. Namun, persoalan pengairan masih menjadi tantangan utama yang harus segera ditangani.

“Tadi beberapa petani masih mengeluhkan air yang sulit. Kami seharusnya mengunjungi tiga bendungan, tapi baru sempat dua. Soal air di sekitar sini akan segera kita carikan solusinya bersama Pak Menteri,” jelasnya.

Gibran juga mendorong para petani untuk tidak ragu menyampaikan keluhan dan kebutuhan mereka, baik ke pemerintah pusat maupun daerah. Ia menegaskan, perhatian pemerintah terhadap petani akan terus ditingkatkan.

“Kalau ada keluhan soal pupuk, air, atau lainnya, sampaikan langsung ke Pak Menteri, Pak Gubernur, atau Pak Bupati. Karena fokus utama Bapak Presiden Prabowo adalah pertanian. Saya yakin lima tahun ke depan petani akan sangat dimanjakan. Pemerintah all out untuk petani!” tegasnya.

Senada dengan Wapres, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyampaikan bahwa Presiden Prabowo memberikan perhatian besar terhadap nasib petani. Karena itu, Kementerian Pertanian aktif meninjau langsung kondisi di lapangan, memastikan bantuan benar-benar sampai ke petani.

“Kami turun langsung ke pelosok untuk cek ketersediaan pupuk dan memastikan produksi meningkat. Soal air, kami sudah hubungi Menteri PU dan dipastikan infrastruktur pengairan akan diperbaiki tahun ini,” kata Mentan Amran.

Dalam kunjungan tersebut, Wapres Gibran juga menyerahkan bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) seperti hand traktor, pompa air, hand sprayer, traktor roda empat, dan transplanter. Bantuan ini diharapkan mempercepat modernisasi pertanian dan meningkatkan produktivitas.

Kecamatan Taebenu sendiri merupakan kawasan agraris dengan potensi besar. Terdapat 110 kelompok tani aktif, termasuk 12 kelompok di Desa Bautama Utara. Dengan lebih dari 1.800 petani aktif dan hasil panen rata-rata mencapai 5,5 ton per 10 hektare, wilayah ini berpeluang besar menjadi pusat pertanian modern yang terintegrasi dari hulu hingga hilir.

Prev Next

- Humas BSIP


Pencarian

Berita Terbaru

  • Thumb
    RI Punya 64 Balai Rahasia! Wamentan Sudaryono: Kita Bisa Kuasai Pangan dan Energi Dunia
    12 Mei 2025 - By Humas BSIP
  • Thumb
    Water Management, Salah Satu Kunci untuk Meningkatkan Produktivitas Tanaman Padi
    28 Apr 2025 - By Humas BSIP
  • Thumb
    Presiden Prabowo Kagum Efektivitas Penggunaan Drone Pertanian, 1 Hari Bisa Tanam 25 Hektare
    28 Apr 2025 - By Humas BSIP
  • Thumb
    Kesejahteraan Meningkat, Mentan Amran: Petani Bahagia, Harga Kelapa Naik
    17 Apr 2025 - By Humas BSIP

tags

Andi Amran Sulaiman Mentan Amran Menteri Pertanian modernisasi pertanian pertanian modern wapres wapres gibran

Kontak

(021) 780 6202
(021) 780 0644
[email protected]

Jl. Raya Ragunan No. 29
Kel. Jati Padang, Kec. Ps Minggu
Jakarta Selatan - DKI Jakarta
Indonesia
12540
www.brmp.pertanian.go.id

© 2024 - 2025 Badan Perakitan dan Modernisasi Pertanian. All Right Reserved